Internet merupakan sarana untuk mengorek informasi, lowongan pekerjaan, ataupun bencengkrama dengan manusia diseluruh pelosok bumi dengan menggunakan media sosial, sesampai kemudian kita dapat berkomunikasi dengan orang terdekat ataupun orang yang tak dikenal secara jauh.
Di internet juga kita dapat melakukan hal kejahatan apapun yang kita ingin, baik itu memalsukan identitas ataupun lainnya. Adapun saat ini kaya software editing untuk memanipulasi sebuah foto atau gambar sesampai kemudian tak sedikit orang tertipu secara online atau real-life. Sampai-sampai pernah terjadi sebuah kasus pemerasan dengan modus menyebarkan foto palsu miliknya.
Maka dari itu kita wajib menmenggantisipasi hal tersebut dengan melakukan tindakan pencegahan, dan kalau dapat sih jangan percaya dengan gambar “indah” yang ada di media sosial, sebab menurut admin pribadi gambar yang tersebar tersebut 80% merupakan hasil editan yang dilakukan oleh professional yang dimanfaatkan untuk tindakan jahat mereka.
Baik, kita balik lagi kejudul, untuk mengetahui keaslian sebuah foto tanpa harus mengunduh software ataupun aplikasi di smartphone, anda dapat mengetahuinya secara online dengan hanya membutuhkan akses internet saja juga foto atau gambar yang ingin anda ketahui keasliannya.
Cara Mengetahui Keaslian Foto Tanpa Software
1. Masuk ke situs web berikut (FotoForensics),
2. Masukan gambar yang ingin anda scan/dianalisa kebenarannya, anda dapat upload foto tersebut melalui link (#1) atau dengan mengupload dari file anda (#2),
3. Disini kita akan mencobanya dengan mengupload lewat file pc, lalu klik choose file dan cari foto atau gambar yang ingin kita analisa, setelah dapat gambarnya lalu kita upload saja,
4. Setelah itu pada samping kiri web terdapat analisis dari: Digest, ELA, JPEG%, Metadata, Original, keterangannya sebagai berikut:
- Original: menampilkan tampilan asli dari foto tersebut.
- ELA: untuk mengukur tingkat kesalahan foto, menu ini biasanya digunakan untuk mengetahui foto tersebut sudah pernah diedit atau belum.
- JPEG %: untuk mengetahui kualitas terakhir kali foto tersebut disimpan, apabila kualitas dari foto tersebut memang baik, maka akan akurat juga ketika meneliti pada proses analisa menggunakan menu ELA.
- Metadata: akan mengetahui tentang bermacam jenis software yang digunakan untuk menedit, atau dapat juga mengetahui jenis kamera apa yang digunakan untuk memotret foto/gambar tersebut.
- Digest: menampilkan nama, jenis, ukuran, warna pada foto tersebut.
5. Selesai.
Gimana? cukup membantu kan? di era seperti ini anda memang harus lebih hati-hati sebab kejahatan juga makin menjadi. Cegah sebelum terlambat!! wkwk