Daftar Internet Banking BRI – Halo Guys, pada hari ini kali ini Nanda bagikan pengalaman Nanda ketika daftar internet banking BRI di Bank. Yups! Di Bank ya Guys (dengan bantuan Pegawai Bank). Jadi kalau tentang cara daftar internet banking BRI tanpa ke Bank, atau daftar sendiri lewat HP Android, Nanda tak tahu bagaimana caranya.
Baiklah, Nanda ini masih awam ya tentang bank-bank-an beginilah, hohoho. Jadi yang Nanda share yang Nanda tahu berdasarkan pengalaman Nanda saja.
Nah kita ketahui, internet banking ini sangat membantu sekali buat kita-kita yang menggunakan ATM sebagai alat pembayaran. Apalagi kalau nasabah/pengguna tersebut kerap melakukan transaksi. Jadi tak perlu ke tempat ATM terlebih dahulu untuk melakukan transaksi. Karena dengan internet banking, kita dapat melakukannya dengan Smartphone. Baik transaksi, cek mutasi, dan lainnya. Hanya saja kalau mengambil uang dalam rekening, tatap harus pergi ke tempat mesin ATM.
Bagaimana? Lebih mudah kan ya, kalau kita daftar internet banking?! Tentu lebih menguntungkan kalau kita menciptakan ATM, sekaligus mendaftarkannya dengan internet banking.
5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Daftar Internet Banking BRI di Bank
Baiklah, sebab berdasarkan pengalaman Nanda daftar internet banking di Bank BRI (Bank Rakyat Indonesia), jadi di bawah ini merupakan hal-hal yang perlu diketahui sebelum daftar internet banking BRI. (Nanda harap, temen-temen membacanya dengan detail, supaya tak ada hal penting yang terlewatkan)
1. Buat Tabungan, ATM, dan Daftar Internet Banking Sekaligus di Kantor BRI yang Bisa
Maksudnya merupakan, kita bikin tabungan (rekening), ATM dan internet banking langsung di satu kantor yang mendukung (dapat) melakukan ketiga hal tersebut.
Jadi beginilah, berdasarkan pengalaman Nanda, ketika Nanda hendak menciptakan ketiga hal di atas di kantor BRI yang dapat, Nanda disarankan oleh Satpam kantor BRI untuk menciptakan tabungan di kantor BRI yang lebih kecil. (Mungkin agan nanti juga bebeginilah)
Alasannya merupakan kecukupan tak akan ramai atau antri panjang. Ini masih kecukupan! Tapi pengalaman Nanda waktu itu kata Pak Satpam memang benar. Antreannya tak panjang!
 |
| Kantor BRI ketika Nanda menciptakan Tabungan BRI Simpedes |
Namun di kantor BRI yang lebih kecil tersebut tak dapat menciptakan ATM/Internet Banking. Jadi hanya dapat menciptakan tabungan saja. Dan untuk menciptakan ATM dan Internet Banking, Nanda harus kembali ke kantor BRI yang mendukung baru saja (kantor yang lebih gede).
Jadi, untuk menyelesaikan satu hari (menciptakan tabungan, atm, dan internet banking), kita harus balik lagi, dan tetap harus antri panjang. Kemudian setelah waktu panggilan antrian tiba, ehh ada yang error ketika menciptakan internet banking. Apes tenan! Jadi harus balik lagi besoknya.
Kata pegawainya sih, ini error. Mungkin sebab Nanda bikin tabungannya di kantor Bank yang disarankan Satpam tesebut. Soalnya yang bikin tabungan, atm, sekaligus internet banking di situ lancar-lancar saja.
Jadi buat pengalaman, lain kali ndak usah ingin disarankan Satpam ke kantor yang lebih kecil, hohoho. Langsung saja bikin di kantor yang mendukung tersebut. Sesobat semua antreannya, satu hari jadi, dan ndak perlu capek bolak-balik, hohoho.
Nah, bagian nomor satu di atas berlaku untuk agan yang baru atau hendak menciptakan tabungan, atm, sekaligus internet banking. Kalau temen-temen sudah mempunyai ATM, dan tinggal menciptakan internet banking-nya saja, pengalaman Nanda di atas dapat untuk pengetahuan temen-temen.
Untuk menciptakan ATM BRI Simpedes, syarat yang dibutuhkan merupakan KTP dan minimal uang Rp100.000 untuk tabungan pertama. Dan silahkan datang menciptakan di kantor Bank BRI daerah (kota) tinggal berdasaran KTP. Karena kalau di luar kota, kecukupan ada persyaratan lainnya seperti KK (Kartu Keluarga).
Untuk tabungan BRI jenis lainnya, silahkan browsing sendiri informasinya.
2. Bawa Smartphone dan Siapkan Nomor HP yang Digunakan Daftar Internet Banking BRI
Pengalaman Nanda, ketika daftar internet banking di Bank BRI, smartphone dalam kondisi daya baterai tinggal 10%. Karena baru pertama kali daftar internet banking, Nanda tak tahu kalau Smartphone digunakan untuk proses daftar yang lumayan lama (kata pegawainya). Nanda kira : daftar doang, diaktivasi, dan sisanya dapat langsung dioperasikan di rumah.
Untung saja waktu pertama hendak daftar IB di kantor BRI terjadi error, hohoho ada hikmahnya kan ya. (Kalau baca nomor satu di atas dengan detail, pasti agan tahu mengapa terjadi error)
Kemudian nomor HP untuk daftar IB juga harus sudah disiapkan, dan agan bawa dengan memasangnya ke dalam smartphone yang digunakan.
Nah waktu itu Nanda tanya kepada Pegawai Bank yang lagi melayani Nanda. Nanda bertanya, “Apakah dapat menggunakan nomor HP yang ada di rumah?” Karena memang nomor HP untuk hal-hal penting Nanda waktu itu berada di rumah. Kemudian jawabnya tak dapat! Nomor HP harus dibawa.
Jadi ingin tak ingin Nanda menggunakan nomor yang sudah ada pada Smartphone waktu itu. Dan nomor yang digunakan untuk daftar ini sudah paten. Tidak seperti seperti username, password, dan email yang digunakan di internet banking yang masih dapat dirubah.
Oh iya, hampir lupa teman. Jangan lupa siapkan akun email (Gmail) aktif ya. Ini juga dibutuhkan untuk registrasi internet banking.
3. Siapkan Kuota Data Internet pada Smartphone
Karena internet banking, jadi tak lepas dengan koneksi internet. Dan koneksi internet membutuhkan kuota data, jadi agan harus mepunyai sisa kuota data yang tersedia di Smartphone, dan dapat digunakan untuk daftar Internet Banking.
Sebagaimananya pulsa juga dibutuhkan. Jadi isilah pulsa pada nomor yang digunakan untuk daftar IB.
Kuota data internet cukup dapat menggunakan WI-FI Kantor Bank BRI. Tapi cukup sih, jadi isi saja kuota data pada nomor smartphone agan untuk amannya.
4. Letakkan Nomor yang Digunakan Daftar IB di SIM 1, dan Gunakan untuk Data Internet
Berdasarkan pengalaman Nanda bebeginilah, meletakkan nomor yang digunakan untuk registrasi IB di SIM 1 dan menggunakannya untuk data internet, supaya Nanda dapat mengoperasikan internet banking dengan menggunakan aplikasi smartphone internet banking (aplikasi BRI Mobile). Jadi kalau semisal hanya menggunakan internet banking lewat browser (melalui situs), diletakkan di sim berapa pun masih dapat. Hal ini berlaku untuk smartphone yang tersedia lebih dari satu kartu sim.
Nah, ketika Nanda meletakkan nomor yang Nanda gunakan tersebut di SIM 2, maka terjadi error BBR0SIM seperti gambar di bawah ini ketika menggunakan aplikasi BRI Mobile untuk mengakses IB. Awalnya sih dapat, namun kemudian error seperti ini.
Kalau agan mengalami hal yang sama, silahkan baca postingan : Cara Memperbaiki Internet Banking Error BBR0SIM
5. Datang ke Bank Pagi-pagi Hari
Supaya tak mendapat nomor antrean dengan nomor akhir (antre lama), pergi ke Bank di waktu pagi-pagi hari dapat menjadi tips untuk temen-temen. Mungkin dapat datang ketika kantor belum dibuka, hohoho. Jadi nantinya nomor antrean dapat di awal, dan tak menunggu terlalu lama.
Nah, buka kantor Bank BRI pada umumnya setiap hari Senin sampai Jum’at, mulai pukul 08.00 – 15.00. Tanggal merah dan hari libur kantor, maka kantor Bank BRI kecukupan juga libur.
Demikian 5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Daftar Internet Banking BRI di atas, semoga bermanfaat untuk temen-temen yang hendak mendaftarkan internet banking (khususnya untuk nasabah/calon nasabah BRI). Ketika sudah selesai, temen-temen dapat share pengalamanya daftar IB pada kolom komentar di bawah postingan ini, supaya bermanfaat bagi temen-temen lainnya.
